Makassar, inilahmedia.id – Bakal Calon Wali Kota Makassar, Busrah Abdullah menyakini bisa mendapatkan rekomendasi dari partai politik.
Hal ini untuk maju berebut kursi di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar pada 27 November 2024 mendatang. Seperti disampaikan usai memenuhi undangan DPD PDI Perjuangan Sulawesi Selatan, Minggu (9/7/2024).
Kehadirannya untuk menjalani wawancara dan pendalaman sebagai mekanisme penjaringan bakal calon kepala daerah di sekretariat DPD PDI Perjuangan, Jalan Gunung Bawakaraeng Makassar.
“Alhamdulillah, begitu akrab karena kami memang saling mengenal. Saya paham kader-kader PDIP. Saya bukan baru kali ini berdiskusi. Sudah sering,” ujarnya.
Mantan Anggota DPRD Kota Makassar itu mengaku secara personal, cukup kenal dengan kader-kader PDIP. Baik di tingkat Kota Makassar maupun di level Provinsi Sulawesi Selatan.
“Alhamdulillah, olehnya itu, dengan sudah tadi diwawancarai oleh tim, yang berjalan dengan baik. Dan saya berharap, DPP PDIP Pusat memberikan rekomendasi,” papar pendiri PAN di Sulawesi Selatan itu.
Secara garis besar, Busrah berharap bisa diusung setidaknya 3 partai politik. Sebab, hanya 5 partai yang didaftarkan oleh Busrah agar bisa masuk gelanggang politik.
“Yaa saya berharap (diusung) termasuk PDIP, PKB, dan ya pastinya PAN. Karena saya kader PAN dan pendiri PAN di Kota Makassar dan Sulawesi Selatan,” tegan lelaki yang pernah menjadi calon Wakil Wali Kota pada Pilwalkot Makassar 2013 lalu itu.
Ia pun membeberkan, akan melanjutkan perjalanan politik demi berburu tiket parpol. Rencananya, Busrah akan ke Jakarta besok untuk menjalani fit and proper test di DPP PKB.
Ditanya perihal siapa yang akan diajak bergandengan di perhelatan politik nanti, Busrah tak mau komentar banyak. Menurutnya, saat ini, dirinya fokus ‘mencuri hati’ pemilik partai politik agar bisa diberi jalan untuk maju.
“Karena kita tidak bisa bicara pasangan ketika belum jelas partainya. Partai yang menentukan dulu. Jadi ini tahap pertama, kita selesaikan dulu, baru kita bicara pasangan,” tegasnya.