DLH Makassar Semprotkan Eco Enzyme, Cegah Bau Busuk TPA Antang

oleh
oleh

Makassar, Inilah.ID – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar melakukan penyemprotan eco enzyme.

Hal ini dilakukan di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Antang. Tujuannya, mencegah bau busuk yang ditimbulkan dari tumpukan sampah.

“Kami akan melakukan penyemprotan eco enzim,” kata Ferdy Mochtar, Kepala DLH Makassar.

Dia menjelaskan bau sampah disebabkan oleh adanya pengerukan akses jalan di TPA Antang. Langkah itu untuk mempermudah pengelolaan sampah di TPA Antang.

Akses jalan tersebut menghubungkan bagian depan TPA yang sudah mencapai ketinggian 50 meter sehingga berisiko longsor. Kemudian bagian belakang TPA yang masih memiliki lahan kosong sekitar 6 hektar.

“Tumpukan sampah berada di bagian depan dan menggunung hampir 50 meter, ini menghalangi akses masuk,” jelasnya di Balaikota, belum lama ini.

Ferdy menambahkan lahan kosong di bagian belakang TPA Antang masih bisa digunakan sebagai tempat pembuangan sementara selama satu sampai dua tahun, sambil menunggu proses pengadaan pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) yang lebih modern dan ramah lingkungan.

“Jadi sehingga pembuangan tangkasaki bisa membuang sampah ke belakang sehingga masih ada lahan sambil menunggu produktifitas psel,” sambungnya.

DLH memperkirakan pembenahan tersebut akan selesai dalam waktu tiga minggu. Selama proses berlangsung, upaya lain untuk mengurangi bau sampah, seperti menimbun sampah dengan lapisan tanah.

“Jadi harus melakukan control semacam penimbunan tanah di atasnya untuk mematikan bakteri yang menimbulkan bau dari dekompresi,” ungkapnya.

“Target kami tidak cukup tiga Minggu, saya minta maaf tanpa dilakukan seperti itu tidak bisa dilakukan pembuangan sampah dibelakang masih ada 10 meter dan menimbulkan korban itu longsor apalagi banyak aktivitas pemulung,” tutupnya.